Translate

Tembakau Jember

Di mata para juragan cerutu Kuba, Indonesia dipandang sebagai sebuah tanah yang subur dan menjanjikan. Jangan heran kalau Kuba maupun negara-negara penghasil cerutu terbaik sedunia tak pernah alpa menoleh ke Indonesia saban kali mereka membutuhkan bahan baku cerutu.

Dunia internasional juga mengenal Besuki Na Oogst (BNO), daun tembakau yang dihasilkan di Besuki, Jember, yang cocok dipakai sebagai pembalut, pengikat atau pembungkus, bahkan pengisi cerutu. Tembakau Besuki, yang mengharumkan nama Jawa Timur, unggul dalam karakter elastisitas, rasa, serta warna daun yang cokelat kehitaman.

Tradisi cerutu Indonesia berasal dari Belanda. Tak jelas, apa dan siapa pabrik cerutu pertama di Hindia Belanda. Namun, yang tertua dan masih bertahan sampai sekarang adalah Industri Bobbin PTPN X di Desa Jelbuk, Jember. "Usia tembakau di sini hampir dua abad," ujar Kuntjoro, konsultan sekaligus pengelola Bobbin PTPN X Jelbuk, Jember.


Dari dulu, Jember terkenal dengan tembakaunya. Tembakau Jember diekspor ke Bremen, Jerman. Tembakau Jember dimanfaatkan terutama untuk bahan pembalut cerutu (dekblad) selain sebagai bahan pengikat (binder) serta pengisi (filler) aroma cerutu yang berkualitas tersebut. Tembakau dari Jember itu tidak kalah dengan cerutu Kuba maupun Amerika.


Lebih dari dua abad lamanya tembakau ini ada dan tumbuh di daerah Jember. Mulanya, adalah George Bernie yang mendapatkan hak erfpacht atau hak guna usaha untuk jangka waktu 75 tahun di daerah Jember di Jenggawah. Ia menggarap areal perkebunan ini untuk usaha perkebunan tembakau jenis BNO (Besuki Na Oogst)

Zaman pun berganti perkebunan tersebut lalu dikelola oleh badan hukum milik Pemerintah Hindia Belanda. Setelah pendudukan Jepang, perusahaan ini kemudian dinasionalisasikan. Terhadap lahan perkebunan itu sempat timbul konflik antara petani dengan PT Perkebunan (PTP) XXVII. Konflik ini bisa diselesaikan. Petani memperoleh hak milik atas lahan tersebut. PTP XXVII, XIX, XXI, dan XXII pada tahun 1996 kemudian melebur menjadi PT Perkebunan Nusantara X.


Masyarakat setempat biasa menanam tembakau. Sampai-sampai tanaman tembakau menjadi trade mark Kabupaten Jember. Tidak mengherankan bila pemerintah kabupaten memakai daun tembakau sebagai salah satu gambar yang menghias lambang daerahnya.


Kota Jember merupakan kota yang terletak di propinsi Jawa Timur. Jember merupakan daerah yang di kenal sebagai daerah tapal kuda dan Jember dikenal juga dengan sebutan kabupaten 1.000 bukit karena memiliki setidaknya 1.666 bukit yang tersebar di seluruh wilayah Kabupaten Jember.

Kabupaten Jember terkenal sebagai penghasil salah satu Tembakau terbaik di dunia. Melalui potensi tanaman tembakau ini, Kabupaten Jember telah lama terkenal dan melegenda sebagai “kota tembakau” sebagai salah satu daerah produsen dan penghasil tembakau terbesar dengan produk yang berkualitas. Tidak hanya di pasar nasional, bahkan telah lama Kota Jember dikenal di beberapa negara Eropa seperti Bremen. Jerman.


Produksi unggulan perkebunan andalan Jember yakni komoditi tembakau. Penggemar cerutu alias aficionado tahu persis bahwa cerutu buatan Kuba, Amerika, Swiss, dan Jerman mahal dan berkelas. Kabupaten Jember lewat tembakau Besuki merupakan salah satu pemasok cerutu tersebut. Tembakau Besuki ini dimanfaatkan terutama untuk pembalut cerutu (deklabad) selain sebagai bahan pengikat (Binder) serta pengisi (filler) aroma cerutu yang berkualitas tersebut.


Satu-satunya BUMN yang mengelola tembakau di Jember adalah PT. Perkebunan Nusantara X (PTPNX) yang berlokasi di Kecamatan Arjasa. Dalam upaya mengantisipasi persaingan pasar utamanya di Luar negeri, selain memasarkan produk tembakau secara langsung, PTPN X juga mengembangkan melalui unit Industri BOBIN dan Koperasi Karyawan Kartanegara.

Industri Bobbin membawa manfaat yang sangat besar, diantaranya menyerap tenaga kerja / membuka lapangan kerja baru, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatnya jumlah uang yang beredar dan sebagai salah satu contoh keberhasilan kerjasama dengan pihak asing. Pada tahun 2003, industri Bobbin PTPN X telah memproduksi sebanyak 700 juta potong (bungkus) dengan tenaga kerja sebanyak 931 orang yang mayoritas adalah wanita.

Koperasi karyawan kartanegara (kopkar Kartanegara) PTPN X juga turut memproduksi sekaligus memasarkan produk tembakau baik jenis Na Oogst dan TBN / FIN yang dikemas menjadi cerutu yang berkualitas dan sesuai standart / keinginan konsumen. Pembuatan cerutu kopkar Kartanegara dilakukan secara manual atau “hand made”.

Tetapi lebih dari itu ada sisi lain yang mungkin orang awam belum tahu bahwa Jember adalah penghasil cerutu terbaik nomor satu di Indonesia dan nomor dua terbaik di seluruh dunia.

Jember menghasilkan cerutu terbaik kedua di dunia setelah Kuba. Yang mungkin banyak orang tahu adalah cerutu terbaik hanyalah dari Kuba. Tapi sebagai orang Indonesia setidaknya bangga kalau penghasil cerutu terbaik kedua di dunia adalah kota yang terletak di Indonesia yaitu Jember.

Sampai-sampai lambang dari kota Jember sendiri adalah tembakau yang semakin memperjelas bahwa Jember adalah kota penghasil cerutu. Cerutu di Jember di kelola oleh perusahaan PTPN X. Dan di olah oleh orang orang atau warga Jember sendiri.

Related Post

Tidak ada komentar:

Posting Komentar